Keluhan Terhadap Warna Camo F-16 TNI-AU


Sejak usia 12 tahun, gue udah kenal pesawat F-16 sebagai salah satu tulang punggung armada Tempur Sergap milik TNI-AU. Pertama kali gue liat di ensiklopedia di perpustakaan SMP gue. Di ensiklopedi itu, F-16 A/B TNI-AU masih berwarna kamuflase biru-kuning, warna kamuflase Tim Aerobatik Elang Biru. Catnya sekilas mirip warna tim aerobatik Blue Angels milik US Navy, tapi menurut gue warna F-16 lebih keren karena mengkilat-mengkilat gitu deh.
Elegan
Cool!
Gagah kan
Modis
Mengkilat

Sekitar tahun 2007, gue kaget melihat Elang Biru kebanggaan gue sudah berganti warna menjadi loreng hijau muda buluk yang membosankan. Jujur ya, gue sangat kecewa dengan penggantian warna ini. F-16 TNI-AU yang tadinya terlihat ngejreng dan membanggakan kini tampak seperti elang-elang yang baru rontok bulunya. Pokoknya, gue bener-bener udah males ngamatin TNI-AU lagi pada saat itu. Apalagi Sukhoi yang baru dateng baru beberapa biji, sehingga gue makin pesimis aja sama pengembangan armada tempur TNI-AU.

Jelek
Lesu

Disappointing
Entah siapa yang mengurusi penggantian cat ini. Tapi dari sudut pandang gue, penggantian ini membuat F-16 kehilangan kegaharannya, kehilangan aura magis yang bisa membuat pilot-pilot negara tetangga merinding. 


Sukhoi Su-27 TNI-AU. Nantinya, semua pesawat tempur TNI AU diwajibkan memakai camo sejenis ini
  
Hawk 100 pun sudah mulai mengikuti

Super Tucano TNI-AU di pabriknya, Embraer, Brazil pun sudah mengikuti PTU


Nah, kalau dibandingkan dengan warna camo pesawat-pesawat tetangga, Australia misalnya, TNI-AU sekarang boleh berbangga karena sudah punya Peraturan Teknik Udara (PTU) yang mengatur standardisasi pengecatan pesawat. Di mana dalam peraturan terbaru, mengharuskan pesawat-pesawat tempur TNI-AU dicat dengan warna kelir abu-abu. Jadi kemungkinan besar, F-16 yang sudah kita punya juga akan diganti camo-nya jadi kelir abu-abu seperti yang sekarang menempel pada Sukhoi, segelintir Hawk 100, dan Super Tucano masih di Brazil dan tinggal dikirim ke Tanah Air. Sedangkan Australia (saya tidak tahu apakah mereka punya PTU atau tidak) menurut saya terlihat cukup gahar dengan F-18 Hornet-nya yang dicat abu-abu, dan yang paling penting, mereka baru-baru ini mengintegrasikan bom pintar (smart bomb) di F-18 mereka. Kira-kira TNI-AU kapan ya punya smart bomb? Hanya Komisi 1 yang tau (loh?).

F-18 RAAF


Wah, kalau PTU mengharuskan pesawat tempur dicat kelir abu-abu, berarti impian gue untuk melihat warna biru-kuning khas aerobatik Elang Biru musnah dong?
Hmm musnah nggak ya...?
Enggaaak! harapannya belum musnah!
Lah piye iki? Suatu hari, Dispen AU melalui akun Twitter-nya, @_TNIAU, pernah memberikan keterangan bahwa TNI AU punya wacana tentang penghidupan kembali tim aerobatik Elang Biru yang sudah dibubarkan!
Lalu pesawatnya pake apa? T-50 Golden Eagle yang akan datang dari Korea Selatan! Wah hati gue langsung bersorak saat mendengar keterangan ini. Yaa meskipun kita semua tau prosedur di angkatan perang kita nggak semudah yang biasa kita bayangin. Untuk punya beberapa unit pesawat tempur seperti Super Tucano contohnya, butuh bertahun-tahun hanya untuk masalah pengkajian. T-50 memang sudah menang tender di TNI, tapi di Komisi 1 DPR nyatanya list-nya masih dikasih bintang, yang tandanya belum mendapat persetujuan.
Inilah T-50 Golden Eagle yang digadang-gadang bakal menjadi penerus tim Aerobatik Elang Biru. Silakan Anda bayangkan sendiri jika pesawat ini dicat dengan warna kamuflase Elang Biru seperti di atas

Tapi harapan masih ada kok, melihat pesawat TNI-AU berpawai dengan warna-warna yang gagah, keren, dan berwibawa, dan gue adalah salah satu orang yang menyimpan harapan itu.


Comments

  1. Kenapa f-16 di ganti catnya karna f-16 yg skrng udh ga di buat aerobatic gara-gara perlu dana yg besar menghidupkan tim aerobatic yg menggunakan pesawat f-16 itusih kata anggota team elang birunya sendiri

    ReplyDelete
    Replies
    1. memang betul mas akbar, selain itu, F-16 yang kita punya pun hanya 10 unit dengan jam terbang yang sangat tinggi, sangat sulit membentuk tim aerobatik dengan unit pesawat yang minim. Sudah ada kepastian, T-50 Golden Eagle separuhnya akan dibuat tim aerobatik dengan camo yang mirip dengan elang biru :)

      Delete
  2. katanyaga seneng f 16 tni abu di ganti catnya jadi abu2,, tapi malah seneng melihat f 18 australia yg catnya abu2, gimana sih ga konsisten. ngerti ga sih arti dari setiap cat pesawat tempur???????????? pesawat tempur itu bukan hanya untuk pamer warna saja tapi di gunakan untuk perang,,, namanya juga pesawat tempur, harus ada penyamarannya..]

    ReplyDelete
  3. Jika untuk keperluan show / pertunjukan aerobatik, memang pesawat yang digunakan (tempur, latih dsb) biasanya dicat dengan warna2 mencolok, eye catching agar menyita perhatian pengunjung..namanya juga buat show, malah seringkali pengunjung sudah terkagum-kagum melihat sang pesawat saat masih terparkir atau show statik di darat. Nah..apabila diperlukan untuk melakukan tugas tempur atau patroli yang merupakan fungsi utamanya, maka pesawat akan diganti warnanya dengan warna2 kamuflase yang disesuaikan dengan warna kondisi lingkungan geografis dimana misi dilaksanakan, bahasa gampangnya supaya sang pesawat sulit dilihat lawan secara kasat mata saat sedang mengudara.

    ReplyDelete
  4. Nanti bro,kalo f16 viper jadi dibeli indonesia,pasti warnanya abu2.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts